PELAKSANAAN FUNGSI DINAS KEPEMUDAAN OLAHRAGA, DAN PARIWISATA DALAM MENINGKATKAN KUALITAS ATLET PENCAK SILAT DI KABUPATEN SUMBAWA
DOI:
https://doi.org/10.58406/kapitaselekta.v3i1.909Keywords:
Pembinaan Prestasi, Endogen, Eksogen, Kualitas Atlet, Pencak SilatAbstract
Penelitian ini dilatar belakangi dengan tidak adanya peningkatan prestasi yang dicapai pesilat Kabupaten Sumbawa dengan Kabupaten lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kualitas Pembinaan Prestasi Pencak Silat di Kabupaten Sumbawa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan teknik pengumpulan data yang didukung dengan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi untuk memperoleh data yang valid. Populasi pada penelitian ini adalah pengurus, pelatih, dan atlet pencak silat di Kabupaten Sumbawa. Teknik sampling dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan subyek pengurus/pelatih dari 6 orang diambil 3 orang yang memahami perkembangan tentang prestasi pencak silat di Kabupaten Sumbawa dari berdiri hingga sekarang. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif yang dituangkan dalam bentuk persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Manajemen Pembinaan Prestasi Pencak Silat di Kabupaten Sumbawa berkategori “sedang 44,00%”, kategori “sangat kurang” sebesar 4,00%, kategori “kurang” sebesar 28,00%, kategori “sedang” sebesar 44,00%, kategori “baik” sebesar 16,00%, kategori “sangat baik” sebesar 8%. (2) Faktor Endogen berada pada kategori “sangat kurang” sebesar 4,00%, kategori “kurang” sebesar 28,00%, kategori “sedang” sebesar 44,00%, kategori “baik” sebesar 16,00%, kategori “sangat baik” sebesar 8,00%. (3) Faktor Eksogen berada pada kategori “sangat kurang” sebesar 4,00%, kategori “kurang” sebesar 24,00%, kategori “sedang” sebesar 40,00%, kategori “baik” sebesar 28,00%, kategori “sangat baik” sebesar 4,00%.

View My Stats